Sedikit Tentang Sistem Informasi Geografis

 


Pendahuluan

Hallo guys, dalam perjumpaan kali ini kita akan belajar sedikit mengenai geografi, apa sih yang akan kita pelajari? Yaitu Sistem Informasi Geografis atau seringkali disingkat SIG. apa itu Sistem Informasi Geografis(SIG)? secara ringkas pengertian dari SIG adalah bagaimana operasional suatu sistem yang berisi tentang informasi yang berhubungan dengan kondisi planet tempat tinggal kita yaitu bumi dalam sudut pandang keruangan. Dari pada kalian bingung yuk langsung saja kita meluncur ke TKP.

 

Pengertian SIG

Sistem Informasi Geografis adalah sistem informasi spasial yang dalam penggunaannya bertujuan dalam proses data dengan bumi sebagai dasar pengambilan data tersebut. Dalam SIG sendiri terdiri dari dua sistem yang terdiri dari dua jenis yaitu software dan hardware, dua sistem tersebut digunakan dalam rangka pengumpulan data – data terkait dengan semua fenomena yang ada di muka bumi.[1] Jadi pada dasarnya sistem ini merupakan sistem yang digunakan untuk memantau bagaimana fenoma yang terjadi di permukaan bumi, yang kemudian nantinya akan diolah dalam bentuk data – data yang rinci untuk dipakai sebagai analisa, manipulasi, hingga prediksi dan lain sebagainya.

Tahapan Kerja

Sistem Informasi Geografis

Komponen

Sistem Informasi Geografis

Input data

Data

Pengelolaan data

Manusia

Manipulasi dan analisa data

Hardware

output

Software

 

Oke guys jadi tadi di awal kan kita sudah membahas ada hardware dan software, nah didalam matriks diatas dapat kita perhatikan bahwa kedua hal tersebut merupakan beberapa diantara bagian dari komponen sistem informasi geografis. Lantas apa sih matriks diatas itu? Nah matriks diatas adalah klasifikasi dalam SIG, yang dimana dalam tahapan kerja SIG terdapat 4 tahap begitu pula deangan komponen yang terdapat di SIG juga ada 4, oke fokus ya!

Namun perlu diketahui bahwa SIG bukanlah sebuah alat, melainkan bagaimana cara kerja dari sebuah sistem dari beberapa komponen yang kompleks, lalu alat yang biasa di pakai dalam SIG sebagai berikut,

Hardware

a.       CPU

b.       Monitor

c.       Digitizer

d.       Scanner

e.       Plotter

f.        CD Room

g.       Floopy Disk

h.       Flash Disk

Software

a.       ArcGIG

b.       ArcView

Sekarang secara konsep sudah paham kan mengenai SIG, yaitu bagaimana cara mengolah data atau informasi yang diperoleh dari bumi, nah selanjutnya data – data tersebut disebut sebagai data spasial, inget ya bukan spesial tapi spasial. Data spasial sendiri artinya adalah data yang menggabarkan permukaan bumi seperti bentang alam, bentukan permukaan tanah, luas wilayah, ketinggian suatu wilayah, dan banyak hal lain yang berhubungan dengan permukaan bumi.[2]

Data spasial

Data spasial sendiri secara ringkas sudah dijelaskan diatas, akan tetapi secara rinci data spasial adalah data yang digunakan untuk melakukan identifikasi dan penentuan lokasi suatu elemen di permukaan bumi. Data spasial juga terdapat karakterisitik utama, yaitu bagaimana cara pengumpulan dan pemeliharaan data untuk banyak hal. Data spasial juga dapat dipakai untuk menganalisa perkembangan ekonomi, pengelolaan alam suatu daerah dan untuk mengukur progress secara berkelanjutan.

Sumber data spasial

Cara memperoleh sumber data spasial terdapat beberapa macam cara, antara lain adalah

a.      Citra satelit

Dalam proses pengumpulan data spasial dapat dilakukan menggunakan satelit sebagai wahana. Biasanya penggunaan citra satelit ini diaplikasikan dalam rangka kegiatan terkait dengan pemantauan sumber daya alam yang ada dipermukaan bumi dan dibawah permukaan bumi. Mengapa citra satelit dipakai dalam hal ini, tentu saja dikarenakan keunggulannya dalam cakupan wilayah yang luas.

b.       Peta analog

Apa yang dimaksud dengan peta analog, yaitu pengambilan jenis data dari versi yang paling awal. Yaitu dalam penggunaannya bisa dikatakan masih tradisional, data pun ditampilkan dengan bentuk kertas atau film, kemudian nantinya peta analog bisa di scan dan dibentuk dalam format digital.

c.       Foto udara

Jadi dalam pengambilan data melalui foto udara adalah dengan menggunakan pesawat. Penggunaan metode ini dilakukan mirip dengan metode citra satelit, yang membedakan hanya jangkauan wilayahnya yang lebih kecil dibandingkan citra satelit.

d.       Survei lapangan

Selain ketiga cara diatas, terdapat juga cara dengan melakukan pengamatan secara langsung di lokasi, mulai dari mengukur luas wilayah hingga metode survei terestris.

 

Manfaat Sistem Informasi Geografis

Setelah mengetahui sekilas tentang SIG rasanya pasti pusing kan hehe. Jadi apa sih manfaat SIG, yaitu SIG bisa dipakai untuk menganalisis di bidang sosial, kesehatan, pendidikan, perekonomian, dan perpolitikan juga. Secara general sih SIG ini digunakan untuk mengidentifikasi berbagai fenomena yang ada di permukaan bumi baik dari alam ataupun fenomena yang disebabkan oleh manusia.

 

Daftar Pustaka

MT, A. (2020, Oktober 16). Kenalan Yuk, Sama Sistem Informasi Geografis (SIG)! Retrieved from ruangguru: https://www.ruangguru.com/blog/apa-itu-sistem-informasi-geografis

Sugito, N. T., & Sugandi, D. (2009, Maret 11). Urgensi Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk mendukung data geospasial. pp. 1-10.

Suryani, S., Sasongko, P. S., & Edy Suharto. (n.d.). Sistem Informasi Geografis pemetaan sekolah tingkat pendidikan dasar dan menengah di Kota Serang. Jurnal Masyarakat Informatika, 39-49.

 



[1] Hamidi, Aplikasi Sistem Informasi Geografis berbasis Web penyebaran dana bantuan operasional sekolah (Pekanbaru: Jurnal Masyarakat Informatika, Vol. 2, No. 3), hlm. 1.

[2] Nanin Trianawati Sugito, Dede Sugandi, Urgensi Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk mendukung data geospasial, (Bandung: Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial), hlm. 2.

Komentar